DPD LDII Purwakarta Gelar Evaluasi Kinerja Tim Media: Perkuat Sinergi, Jaga Citra Organisasi

DPD LDII Purwakarta Gelar Evaluasi Kinerja Tim Media: Perkuat Sinergi, Jaga Citra Organisasi

Purwakarta, (05/08). Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Purwakarta menggelar rapat evaluasi kinerja Tim Media Internal pada Senin malam, 5 Agustus 2025, bertempat di Ruang Utama Masjid Nurridwan, Ciseureuh. Kegiatan yang berlangsung dari pukul 20.00 hingga 21.45 WIB ini menjadi momen penting dalam memperkuat peran strategis media internal dalam mendukung dakwah dan citra organisasi.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dewan Penasehat DPD LDII Purwakarta KH. Moch Ridwan NB, Ketua DPD LDII Purwakarta H. Susilo Agus Budiyono, SH, serta Humas DPD LDII J Harpendi. Seluruh anggota Tim Media, termasuk Ari Nurohman dan (KIM) Rais Kabir Mubarok, juga berpartisipasi aktif dalam forum tersebut.

Dalam sambutannya, KH. Moch Ridwan NB menekankan bahwa media internal memiliki peran penting dalam menjaga marwah dan citra organisasi. “Media internal adalah mata dan telinga organisasi. Di era digital ini, mereka bukan sekadar peliput, tetapi juga pendidik umat melalui kanal informasi yang dikelola, ” ujarnya.

Sementara itu, H. Susilo Agus Budiyono menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan titik awal untuk meningkatkan efisiensi, kualitas publikasi, serta memperkuat koordinasi tim. “Kami ingin tim media LDII menjadi rujukan dalam dakwah digital yang santun, informatif, dan inspiratif, ” tegasnya.

Tugas Strategis Tim Media Internal LDII

Dalam evaluasi tersebut, dibahas kembali enam tugas utama Tim Media Internal LDII, yaitu:

  1. Publikasi Kegiatan: Meliput dan mendokumentasikan seluruh kegiatan organisasi dalam bentuk berita, foto, dan video.
  2. Pengelolaan Media Sosial & Website: Mengelola dan memperbarui konten digital secara rutin dan edukatif.
  3. Produksi Konten Kreatif: Menyusun materi dakwah digital, grafis, video, dan konten multimedia yang menarik.
  4. Menjaga Identitas & Citra Organisasi: Menyampaikan informasi yang akurat dan menjauhkan organisasi dari hoaks serta polemik.
  5. Dokumentasi Arsip Digital: Mengarsipkan semua dokumentasi kegiatan sebagai referensi resmi organisasi.
  6. Koordinasi & Kolaborasi: Membangun sinergi lintas bidang dengan Humas, Dakwah, dan Pendidikan untuk mendukung visi organisasi.

Pada sesi akhir, J Harpendi mendorong tim media agar lebih aktif menciptakan konten tematik yang mencerahkan serta mendukung visi keumatan dan kebangsaan. “Kita harus mampu menjadi produsen informasi yang mencerahkan, bukan hanya sekadar pelapor kegiatan,” ujarnya.

Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi dan pemetaan program kerja ke depan, termasuk agenda pelatihan teknis, distribusi tugas dokumentasi lintas bidang, dan penguatan brand image LDII di ruang digital.