DPD LDII Kabupaten Purwakarta Ikuti Sekolah Virtual Kebangsaan II 2025: Bahas Pancasila Dan Kebangkitan Nasional 2.0

DPD LDII Kabupaten Purwakarta Ikuti Sekolah Virtual Kebangsaan II 2025: Bahas Pancasila Dan Kebangkitan Nasional 2.0

Purwakarta, (23/08). Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Purwakarta mengikuti Sekolah Virtual Kebangsaan (SVK) II 2025 secara daring dari Studio Mini Masjid Nurridwan. Kegiatan ini merupakan rangkaian Rakornas III LDII 2025 yang digelar oleh DPP LDII.

SVK II tahun ini mengusung tema “Memahami dan Mengamalkan Pancasila Untuk Mewujudkan Kebangkitan Nasional 2.0”. Acara berlangsung pada Sabtu, 23 Agustus 2025, pukul 10.00 WIB hingga selesai dan dipusatkan di Grand Ballroom Minhaajurosyidiin, Jakarta, serta disiarkan secara virtual ke seluruh Indonesia.

Hadir di studio mini Purwakarta, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Purwakarta H. Susilo Agus Budiyono, SH, Wakil Ketua H. Ade Machmud, SM. Hk, Sekretaris H. Edi Lasmara, serta H. Imam Andi Busro, SH dari Bagian Hukum dan HAM. Mereka didampingi pengurus Bagian Hubungan Antar Lembaga, bendahara, serta pengurus PAC LDII Ciseureuh dan PAC LDII Sindangkasih.

SVK II menghadirkan narasumber nasional dari berbagai bidang strategis:

1. Dr. Dahnil Anzar Simanjuntak, S.Ak., M.Pkp. (Wakil Kepala Badan Penyelenggara Haji)

2. Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., M.H., L.L.M. (Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen) Diwakili Tengku Rahmat, Syah SH.MH.M.Kn

3. Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzili, M.Si. (Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional)

4. Ir. KH. Chriswanto Santoso, M.Sc. (Ketua Umum DPP LDII)

5. Prof. Dr. Singgih Tri Sulistiyono, M.Hum. (Ketua DPP LDII Bidang Hubungan Antar Lembaga & Hubungan Luar Negeri, Guru Besar Universitas Diponegoro)

Ketua DPD LDII Purwakarta H. Susilo Agus Budiyono menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan SVK ini. “Tema yang diangkat sangat relevan dengan tantangan bangsa saat ini. Pancasila harus dipahami dan diamalkan, bukan hanya sebagai ideologi negara, tetapi juga sebagai pedoman hidup berbangsa. Dengan pemahaman yang tepat, kita bisa berkontribusi nyata bagi kebangkitan nasional di era 2.0,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, LDII diharapkan mampu memperkuat wawasan kebangsaan, menanamkan nilai-nilai Pancasila, dan meningkatkan sinergi dengan seluruh elemen bangsa dalam mewujudkan Indonesia yang maju, berdaulat, dan berdaya saing.